QHSE ADYAWINSA TE
Bulletin HSE PT. Adyawinsa Telecommunication & Electrical
Search
Monday, July 1, 2024
"Mengapa Simulasi Tanggap Darurat adalah Kunci Keselamatan Perusahaan Anda"
"Mengapa Simulasi Tanggap Darurat adalah Kunci Keselamatan Perusahaan Anda"
Photo Ilustrasi Sumber: www.safetysign.co.id
Simulasi tanggap
darurat adalah latihan yang dirancang untuk mempersiapkan karyawan menghadapi
situasi darurat seperti bencana alam dan kejadian yang disebabkan oleh manusia.
Artikel ini membahas pentingnya simulasi tanggap darurat, manfaatnya, serta langkah-langkah
melaksanakannya.
1. Mengapa Simulasi Tanggap Darurat Penting?
a. a. Meningkatkan Kesadaran dan Kesiapan Karyawan Simulasi meningkatkan kesadaran dan kesiapan
karyawan terhadap situasi darurat, membantu mereka mengenali tanda-tanda awal
dari situasi darurat dan memahami langkah-langkah untuk melindungi diri dan
rekan kerja.
b. b. Mengukur dan Meningkatkan Prosedur Keadaan
Darurat Simulasi berfungsi
untuk menguji efektivitas prosedur keadaan darurat perusahaan, mengidentifikasi
kelemahan dalam rencana tanggap darurat, dan melakukan perbaikan yang
diperlukan.
c. c. Melatih Keterampilan dan Koordinasi Tim Simulasi memungkinkan karyawan berlatih
keterampilan kerja tim dan koordinasi dalam lingkungan yang terkendali,
sehingga mereka dapat bekerja sama dan berkomunikasi dengan efektif dalam
keadaan darurat.
d. d. Meminimalkan Risiko dan Kerugian Dengan simulasi rutin, perusahaan dapat
meminimalkan risiko dan kerugian selama situasi darurat. Karyawan yang terlatih
lebih mungkin merespons dengan cepat dan efektif, mengurangi kemungkinan cedera
atau kerusakan properti.
2. Manfaat Simulasi Tanggap Darurat
a. a. Meningkatkan Kepercayaan Diri Karyawan Karyawan yang mengikuti simulasi cenderung
memiliki kepercayaan diri lebih tinggi dalam menghadapi situasi darurat,
mengurangi kepanikan dan stres selama kejadian sebenarnya.
b. b. Mempercepat Respons Darurat Simulasi membantu mempercepat respons karyawan
terhadap situasi darurat, yang bisa menyelamatkan nyawa dan mengurangi kerugian
materi.
c. c. Memperkuat Proses Komunikasi Simulasi memungkinkan perusahaan menguji dan
memperkuat proses komunikasi internal, membantu karyawan menyampaikan informasi
dengan jelas dan menerima instruksi dengan baik.
d. d. Mengurangi Kepanikan dan Kekacauan Simulasi mengurangi kepanikan dan kekacauan
selama kejadian nyata. Karyawan yang berlatih akan lebih tenang dan
terorganisir, menjaga situasi tetap terkendali.
e. e. Kepatuhan Terhadap Peraturan dan Standar
Keselamatan Melakukan simulasi
membantu perusahaan mematuhi peraturan keselamatan, menghindari potensi denda,
dan menunjukkan komitmen terhadap keselamatan karyawan.
3. Langkah-langkah Melaksanakan Simulasi Tanggap
Darurat yang Efektif
a. a. Perencanaan dan Persiapan Langkah pertama adalah perencanaan matang.
Identifikasi jenis-jenis situasi darurat yang mungkin terjadi dan buat skenario
simulasi yang relevan. Libatkan tim tanggap darurat dan manajemen dalam
perencanaan.
b. b. Sosialisasi dan Pelatihan Sosialisasikan rencana kepada seluruh karyawan
dan berikan pelatihan yang diperlukan. Pastikan karyawan memahami tujuan
simulasi, prosedur yang harus diikuti, dan peran mereka.
c. c. Pelaksanaan Simulasi Laksanakan simulasi sesuai skenario yang telah
direncanakan. Buat situasi simulasi se-realistis mungkin agar karyawan dapat
merasakan tekanan dan tantangan dalam keadaan darurat sebenarnya.
d. d. Evaluasi dan Tindak Lanjut Setelah simulasi, lakukan evaluasi menyeluruh.
Diskusikan hasil simulasi, identifikasi kekuatan dan kelemahan dalam respons
karyawan, dan lakukan perbaikan yang diperlukan.
e. e. Dokumentasi dan Pemantauan Dokumentasikan semua langkah dan hasil
simulasi. Laporan ini penting untuk pemantauan dan perbaikan berkelanjutan,
memastikan rencana tanggap darurat selalu up-to-date dan efektif.
Kesimpulan
Simulasi tanggap
darurat adalah alat penting untuk mempersiapkan perusahaan menghadapi berbagai
situasi darurat. Dengan meningkatkan kesadaran dan kesiapan karyawan, menguji
dan meningkatkan prosedur darurat, serta melatih keterampilan tim, simulasi
tanggap darurat memberikan banyak manfaat bagi perusahaan.
Referensi:
- Australian Government, Department of Industry,
Science, Energy and Resources. (n.d.). Emergency management planning.
Retrieved from business.gov.au
- Federal Emergency Management Agency (FEMA).
(n.d.). Developing and Maintaining Emergency Operations Plans. Retrieved
from fema.gov
- International Labour Organization (ILO). (2021).
Guidelines on occupational safety and health management systems. Retrieved
from ilo.org
- National Fire Protection Association (NFPA).
(n.d.). Emergency Evacuation Planning Guide for People with Disabilities.
Retrieved from nfpa.org
Monday, June 3, 2024
Membiasakan yang Benar, Bukan Membenarkan Kebiasaan
Membiasakan yang Benar, Bukan
Membenarkan Kebiasaan dalam Konteks Budaya K3
Pendahuluan
Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3) adalah pilar fundamental dalam menciptakan lingkungan
kerja yang aman dan produktif. Seringkali, dalam upaya mencapai efisiensi dan
kenyamanan, kita tanpa sadar membenarkan kebiasaan-kebiasaan yang sebenarnya
salah. Artikel ini akan membahas pentingnya membiasakan yang benar daripada
membenarkan kebiasaan dalam konteks budaya K3, serta dampaknya terhadap
kesejahteraan karyawan dan produktivitas perusahaan.
Mengapa Budaya K3 Penting?
Budaya K3 berperan
penting dalam mengurangi risiko kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Menurut
International Labour Organization (ILO), sekitar 2,78 juta pekerja meninggal
setiap tahun akibat kecelakaan kerja dan penyakit terkait pekerjaan . Membangun
budaya K3 yang kuat adalah langkah esensial untuk melindungi pekerja dan
memastikan operasional perusahaan berjalan lancar tanpa gangguan yang
merugikan.
Ketidaktahuan dan Pembenaran
Kebiasaan yang Salah
Salah satu
tantangan terbesar dalam menerapkan budaya K3 adalah ketidaktahuan dan
kecenderungan membenarkan kebiasaan yang salah. Banyak pekerja yang mungkin
tidak menyadari pentingnya memakai alat pelindung diri (APD) atau mengikuti
prosedur keselamatan karena mereka terbiasa dengan cara kerja yang tidak aman.
Sebuah studi oleh National Safety Council menemukan bahwa kebiasaan kerja yang
tidak aman sering kali disebabkan oleh kurangnya kesadaran dan pelatihan yang
memadai .
Dampak Negatif Membenarkan Kebiasaan
yang Salah
Membenarkan
kebiasaan yang salah dapat berdampak negatif bagi individu dan perusahaan.
Kebiasaan kerja yang tidak aman meningkatkan risiko kecelakaan, yang dapat
mengakibatkan cedera serius atau bahkan kematian. Selain itu, perusahaan juga
harus menanggung biaya medis, kehilangan produktivitas, dan kemungkinan sanksi
hukum. Menurut Occupational Safety and Health Administration (OSHA), kecelakaan
kerja di AS menyebabkan kerugian finansial sebesar $170 miliar setiap tahunnya
.
Strategi untuk Membiasakan yang Benar
Untuk membiasakan
yang benar dalam budaya K3, diperlukan strategi yang komprehensif:
- Pendidikan dan Pelatihan: Memberikan pelatihan rutin dan edukasi mengenai pentingnya K3.
Pekerja perlu memahami risiko yang dihadapi dan cara menghindarinya.
Menurut sebuah laporan oleh European Agency for Safety and Health at Work,
pelatihan K3 yang efektif dapat mengurangi kecelakaan kerja hingga 20% .
- Penerapan dan Pengawasan Ketat: Memastikan prosedur K3 diterapkan dengan ketat dan diawasi secara
berkala. Manajemen harus aktif dalam memantau kepatuhan karyawan terhadap
aturan keselamatan.
- Penghargaan dan Sanksi: Menerapkan
sistem penghargaan bagi karyawan yang menunjukkan kepatuhan tinggi
terhadap K3 dan sanksi bagi yang melanggarnya. Hal ini dapat meningkatkan
motivasi dan disiplin pekerja .
Peran Teknologi dalam Mendukung K3
Pemanfaatan
teknologi juga dapat membantu dalam menerapkan K3 yang lebih efektif. Teknologi
seperti sensor keselamatan, perangkat pelindung pintar, dan aplikasi pelaporan
insiden dapat meningkatkan keselamatan kerja. Sebuah studi oleh McKinsey
menunjukkan bahwa penggunaan teknologi dalam K3 dapat mengurangi insiden
keselamatan hingga 50%.
Peran Pemimpin dalam Membangun Budaya
K3
Pemimpin dan
manajer memiliki peran krusial dalam membangun dan mempertahankan budaya K3.
Mereka harus menjadi teladan dengan mematuhi aturan keselamatan dan mendorong
tim mereka untuk melakukan hal yang sama. Menurut Gallup, kepemimpinan yang
kuat dalam K3 dapat meningkatkan kepatuhan karyawan terhadap prosedur
keselamatan hingga 70%.
Kesimpulan
Membiasakan yang
benar dalam budaya K3 adalah kunci untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman
dan produktif. Ketidaktahuan dan pembenaran kebiasaan yang salah harus diatasi
melalui pendidikan, pengawasan ketat, penghargaan, dan pemanfaatan teknologi. Dengan
dukungan manajemen dan kepemimpinan yang kuat, budaya K3 yang efektif dapat
terwujud, melindungi kesejahteraan karyawan dan mendukung keberhasilan
operasional perusahaan.
NEVER GIVE UP
"Kalau Orang Lain Bisa, Kita Bisa lebih Baik"
Monday, May 6, 2024
Lakukan Hal Kecil Untuk Memperoleh Hasil Luar Biasa
Salam K3
Ada pepatah yang
mengatakan, "Lakukan Hal Kecil untuk Memperoleh Hasil Luar Biasa."
Pepatah ini tidak hanya berlaku dalam hal produktivitas atau pencapaian
pribadi, tetapi juga dalam konteks K3 di tempat kerja kita.
Seringkali, kita
mungkin meremehkan pentingnya melakukan tindakan kecil untuk menjaga
keselamatan dan kesehatan kita di tempat kerja. Namun, hal-hal kecil
tersebutlah yang pada akhirnya membentuk kebiasaan yang menghasilkan hasil luar
biasa dalam jangka panjang.
Misalnya:
Team di lokasi proyek:
Contoh hal kecil yang
dapat di lakukan antara lain menggunakan alat perlindungan diri (APD) sesuai
peruntukan nya saat bekerja, Mengingatkan rekan kerja yang kita lihat tidak
menggunakan alat pelindung diri (APD)
saat bekerja, kemudian ada rekan kerja kita yang tidak mengikuti prosedur
keselamatan yang telah ditetapkan, atau bahkan hanya membersihkan area kerja
setelah selesai bekerja merupakan hal yang sangat mudah di lakukan.
Pimpinan kepada bawahan:
Contoh hal kecil yang
dapat di terapkan adalah mengirimkan pesan kepada team dibawah koordinasi nya
untuk selalu menggunakan alat pelinding diri (APD) saat bekerja,
membicarakan tentang K3 di dalam rapat project, meminta team QHSE melakukan
risk Assessment kebutuhan K3 sebelum memulai Pproject.
Karyawan yang berada di
Office:
Mengikuti jalur hijau
untuk pejalan kaki yang telah di sediakan, dengan merapihkan dokumen di area kerja
sebelum dan sesudah bekerja, tidak menumpuk streker/stop kontak/ colokan kabel sampai berlebih.
Untuk Seluruh Karyawan:
Tidak kalah penting hal
kecil ini sangat efektif dan bermanfaat apabila di jalankan yaitu saling
mengingatkan sesama karyawan tentang melakukan hal-hal kecil diatas.
Meskipun terlihat
sederhana, tindakan-tindakan kecil seperti itu dapat mencegah terjadi nya kecelakaan
serius dan menjaga kesehatan kita masing-masing.
Ingatlah, Keselamatan
adalah tanggung jawab bersama. Setiap tindakan kecil yang kita lakukan
untuk memastikan keselamatan dan kesehatan kita sendiri juga akan berdampak
positif pada keselamatan rekan kerja kita begitu juga terhadap perusahaan
tempat kita bekerja.
Jadi, mari kita komitmen untuk melakukan hal-hal kecil
ini setiap hari. Hal itu mungkin tidak selalu terasa signifikan dalam sekejap,
tetapi pada akhirnya, akan membawa hasil yang luar biasa bagi kita semua.
Mari kita berkolaborasi
dan menjadikan tempat kerja kita menjadi lingkungan yang aman dan sehat bagi
kita semua. Terima kasih atas perhatiannya, dan mari kita mulai melakukan
hal-hal kecil untuk hasil luar biasa.
Silahkan sampaikan hal-hal terkait K3 atau QHSE ke no WA Emergency Contact wa.me//6289603009300
Atau
melalui email qhse.ate@gmail.com
Tuesday, April 16, 2024
5 Manfaat Berjalan bagi Kesehatan Tubuh
5 Manfaat Berjalan bagi Kesehatan Tubuh
Tahukah Anda bahwa jalan kaki merupakan kebiasaan sederhana sehari-hari yang dapat berdampak besar pada kesehatan fisik Anda? Jalan kaki bukan hanya aktivitas fisik yang mudah, namun juga menawarkan manfaat kesehatan yang luar biasa. Mari kita lihat beberapa alasan mengapa jalan kaki harus menjadi bagian penting dalam kehidupan kita sehari-hari.
1. Meningkatkan Kadar Kolesterol Baik (HDL) dan
Menurunkan Kolesterol Jahat (LDL): Jalan kaki adalah salah satu cara termudah untuk meningkatkan
kesehatan jantung Anda. Saat kita berjalan kaki, tubuh kita merangsang aliran
darah, yang membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan kadar
kolesterol jahat (LDL) dalam darah berangsur-angsur menurun. Menurut American Heart Association, aktivitas
fisik, seperti berjalan kaki, mengurangi risiko penyakit jantung dengan
meningkatkan kadar HDL dan menurunkan kadar LDL.
2. Menurunkan Tekanan Darah: Jalan kaki teratur terbukti membantu
menurunkan tekanan darah. Saat Anda berjalan, otot Anda membutuhkan lebih
banyak oksigen, yang membuat jantung memompa lebih banyak darah. Ini membantu
memperkuat jantung dan meningkatkan sirkulasi darah.. Menurut penelitian yang
diterbitkan di American Heart Journal, berjalan 30 menit sehari dapat membantu
menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.
3. Mengurangi Risiko Beberapa Jenis Kanker: Berjalan kaki secara teratur dapat membantu
mengurangi risiko beberapa jenis kanker, termasuk kanker payudara, usus besar,
dan prostat. Sebuah studi yang diterbitkan di Jama Internal Medicine menemukan
bahwa orang yang berjalan sekitar 7 jam seminggu memiliki risiko lebih rendah
terkena kanker payudara dibandingkan dengan mereka yang tidak berjalan. Jalan
kaki juga memperkuat sistem kekebalan tubuh Anda, membantu tubuh Anda melawan
pertumbuhan sel kanker.
4. Mengurangi Risiko Serangan Jantung: Salah satu manfaat utama jalan kaki adalah
membantu mengurangi risiko serangan jantung. Berjalan meningkatkan detak
jantung Anda, yang meningkatkan aliran darah ke tubuh Anda. Ini membantu
menjaga arteri tetap bersih dan elastis, mengurangi risiko penggumpalan darah
yang dapat menyebabkan serangan jantung. Menurut penelitian yang diterbitkan di
European Heart Journal, berjalan 30 menit sehari dapat mengurangi risiko
serangan jantung hingga 30%.
5. Membantu Mengurangi Risiko Penyakit Diabetes
Tipe 2: Berjalan kaki secara
teratur dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2. Saat Anda berjalan
kaki, otot Anda menggunakan glukosa sebagai bahan bakar untuk mengatur kadar
gula darah. Menurut American Diabetes Association, berjalan kaki 30 menit
sehari dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2 dengan meningkatkan
sensitivitas insulin sehingga memungkinkan tubuh menggunakan glukosa dengan
lebih efisien.
Dengan memasukkan kebiasaan berjalan kaki
ke dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat meningkatkan kesehatan secara
keseluruhan dan mengurangi risiko penyakit serius. Sederhana, mudah dan baik
untuk kesehatan Anda dalam jangka panjang.
Maka dari itu, yuk kita lakukan langkah
awal hari ini untuk meningkatkan kesehatan tubuh kita dengan jalan kaki. Jangan
lewatkan kesempatan ini. Berkendara, nikmati dan rasakan manfaatnya. Setiap
langkah yang Anda ambil adalah investasi pada kesehatan dan kualitas hidup
Anda. Mari kita mulai hidup sehat bersama!
"Langkah Sehat, Hidup
Berkualitas!"
Tuesday, March 12, 2024
Panduan Keselamatan Kerja Selama Ramadhan: Tetap Produktif dengan Kesehatan Optimal
"Ramadhan Safe, Ramadhan Strong"
IMPLEMENTASI K3 di SITE SELAMA RAMADHAN
MANFAAT BERPUASA UNTUK KESEHATAN
Puasa tidak hanya merupakan kewajiban agama, tetapi juga memiliki manfaat besar bagi kesehatan tubuh. Beberapa manfaat antara lain:
Meningkatkan Fungsi Otak: Peningkatan neurotropik selama puasa dapat meningkatkan kinerja otak dan menurunkan tingkat stres.
Menurunkan Kadar Kolesterol: Puasa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah, mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Detoksifikasi Tubuh: Saat tubuh berpuasa, proses detoksifikasi terjadi, membersihkan tubuh dari racun dengan membakar cadangan lemak.
Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh: Puasa dapat meningkatkan jumlah limfosit hingga 10 kali lipat, meningkatkan kekebalan tubuh terhadap serangan virus.
Mengontrol Berat Badan dan Mencegah Diabetes: Puasa membantu menjaga pola makan yang teratur dan mengurangi risiko diabetes.
Meningkatkan Kesehatan Ginjal: Fungsi ginjal menjadi lebih optimal selama puasa karena osmosis urin yang meningkat.
TIGA PERENCANAAN DISAAT RAMADHAN
A. Perencanaan Kerja:
- 1. Pastikan pekerja dalam kondisi sehat.
- 2. Terapkan interval kerja dan rotasi untuk menghindari kelelahan.
- 3. Batasi pekerjaan di ketinggian hingga maksimal 5 jam.
B. Perencanaan Fisik:
- 1. Pastikan tidur cukup di malam hari.
- 2. Hindari kelelahan dan dehidrasi.
- 3. Wajib sahur untuk menjaga energi.
C. Perencanaan Darurat:
- 1. Persiapkan air jus buah manis dan garam rehidrasi untuk keadaan darurat.
- 2. Jika merasa sakit, lelah, atau pusing, segera hentikan pekerjaan.
TIPS TETAP SEHAT KETIKA BERPUASA
- Peran Sahur yang Penting: Konsumsi makanan bergizi seimbang dan tinggi serat saat sahur.
- Perbanyak Konsumsi Air Putih: Minum 8-10 gelas air putih dari berbuka hingga sahur.
- Berbuka Puasa dengan Baik: Konsumsi air putih dan makanan manis alami seperti kurma.
- Aktivitas Fisik: Lakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari.
- Jaga Pola Tidur: Pastikan tidur cukup selama 7-8 jam per hari dengan kualitas tidur yang baik.
IMPLEMENTASI K3 DI SITE SAAT RAMADHAN
- 1. Pastikan pekerja dalam kondisi sehat.
- 2. Selalu makan sahur dengan makanan bergizi.
- 3. Pastikan tidur cukup setiap hari.
- 4. Terapkan interval kerja dan rotasi untuk menghindari dehidrasi.
- 5. Hindari minuman berkafein dan makanan berat di malam hari.
- 6. Persiapkan minuman manis dan air dingin untuk situasi darurat.
- 7. Batasi waktu bekerja di ketinggian maksimal 5 jam.
- 8. Hindari makanan yang sulit dicerna di malam hari.
- 9. Jika pekerja merasa sakit, segera hentikan pekerjaan dan berikan pertolongan pertama.
GEJALA DEHIDRASI DAN HIPOGLIKEMIA
A. Gejala Dehidrasi:
- 1. Sakit kepala.
- 2. Rasa kering pada mulut, bibir, dan mata.
- 3. Kelelahan dan kurangnya energi.
B. Gejala Hipoglikemia:
- 1. Berkeringat dingin dan bibir kesemutan.
- 2. Detak jantung yang cepat.
- 3. Kesulitan berkonsentrasi dan gangguan penglihatan.
- 4. Kebingungan.
Dengan mengikuti panduan keselamatan kerja dan tips menjaga kesehatan selama Ramadhan, kita dapat tetap produktif dan sehat selama bulan suci ini. Selamat menjalankan ibadah puasa dengan aman dan bugar!
-
Salam K3 Ada pepatah yang mengatakan, "Lakukan Hal Kecil untuk Memperoleh Hasil Luar Biasa." Pepatah ini tidak hanya berlaku ...
-
5 Pola Hidup Sehat Dalam kehidupan yang serba cepat dan penuh tekanan seperti saat ini, menjaga kesehatan tubuh dan pikiran bukanlah pilihan...